Rabu, Februari 12, 2025

5 Berita terbaik

Jangan Lewatkan

Wartawan Kasamea.com Diserang Menggunakan Sejata Tajam Oleh Orang Tak Dikenal

BUSEL, SEGMENSULTRA.COM– Seorang wartawan Kasamea.com, LM Irfan Mihzan, mengalami kejadian mengerikan saat diserang menggunakan senjata tajam oleh orang tak dikenal (OTK) sekitar pukul 09.30 pagi di lingkungan Perumnas, Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Sabtu, 22 Juli 2023.

Menurut keterangan dari LM Irfan Mihzan, dia baru saja pulang dari Rental Computer di Kelurahan Lakologou, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, bersama dengan istrinya menggunakan kendaraan roda empat.

Saat dalam perjalanan pulang, keduanya mampir untuk membeli kebutuhan rumah tangga di pinggiran jalan Waruruma. Tanpa mereka sadari, ada dua orang yang mengikuti dari belakang menggunakan kendaraan roda dua.

Ketika tiba di depan rumahnya, Irfan turun dari mobil sementara istrinya tetap berada di dalam mobil. Saat itulah salah satu pelaku yang mengenakan helm dan masker medis mendekati Irfan dan memanggilnya dengan sebutan “om… om.”

“Saya berbalik menghadap, tiba-tiba pelaku mencabut pisau dan langsung menyerang saya dengan senjata tajam. Beruntung, saya berhasil menghindar dan menahan serangan tersebut. Namun, serangan itu menyebabkan luka di lengan kiri bagian belakang dan lengan kanan,” ungkapnya.

Sementara itu, istri korban yang menyaksikan kejadian tersebut berteriak histeris, sehingga membuat para pelaku melarikan diri. Irfan yang sudah mengalami luka-luka segera masuk kembali ke dalam mobil, dan istri korban berlari mencari pertolongan dari tetangga. Dua orang tetangga datang untuk membantu setelah mendengar teriakan istri korban.

Korban segera dilarikan ke RSUD Baubau untuk mendapatkan penanganan medis. Akibat serangan tersebut, Irfan harus menjalani sekitar 20 jahitan di tangan kanan dan 10 jahitan di lengan kiri bagian atas.

Irfan menduga peristiwa ini menjadi semakin mencurigakan karena sebelumnya, dia telah memberitakan dugaan korupsi, pada tanggal 5 Juli 2023, akibat pemberitaan tersebut, Irfan mengaku telah menerima ancaman dan intimidasi dari oknun tersebut melalui pesan WhatsApp.

Kini, Irfan telah melaporkan serangan tersebut ke Polres Baubau, dan pihak berwenang sedang menyelidiki motif dan identitas para pelaku.(Adm)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini