WAKATOBI, SEGMENSULTRA.COM – Proyek pembangunan gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Desa Waginopo, Kecamatan Wangi-Wangi Kabupaten Wakatobi, menuai kontroversi terkait penyediaan material. Pasalnya, material pasir yang digunakan dalam pekerjaan itu disebut-sebut berasal dari usaha milik Kepala Desa Longa, La Ode Maskur.
Namun, tudingan tersebut langsung dibantah oleh Maskur. Ia menegaskan tidak pernah menyalurkan material untuk pembangunan di Desa Waginopo pada tahun anggaran 2025.
“Tolong diklarifikasi, saya sudah komunikasi dengan pekerja saya, tapi tidak pernah ada suplai material untuk pekerjaan di Desa Waginopo,” tegas Maskur, Senin (8/9/2025).
Maskur bahkan menyebut pekerjaan di Desa Waginopo sarat dengan praktik tidak transparan. Ia menilai nama dirinya sengaja dicatut untuk kepentingan tertentu.
“Intinya, semua pekerjaan di Desa Waginopo terindikasi ada kongkalikong, apalagi mereka berani menyebut nama saya,” lanjutnya.
Di sisi lain, La Uja selaku penanggung jawab pekerjaan tetap bersikeras bahwa material pasir diperoleh dari Maskur.
“Ini pasir saya ambil di Kepala Desa Longa. Silakan hubungi dia kalau tidak percaya,” kata La Uja.
Pantauan di lapangan, pekerjaan pembangunan PAUD Desa Waginopo dinilai perlu mendapat perhatian serius dari inspektorat daerah untuk memastikan prosesnya sesuai aturan.(Adm)