More

    5 Berita terbaik

    Jangan Lewatkan

    Penambahan Rute Penerbangan Hematkan Rp6,3 Miliar per Bulan, Hasil 100 Hari Kerja Yusran dan Hamsinah

    BAUBAU, SEGMENSULTRA.COM – Program 100 Hari Kerja Wali Kota Baubau, H. Yusran Fahim, SH, dan Wakil Wali Kota Wa Ode Hamsinah Bolu, M.Sc, tak hanya berhenti di angka capaian administratif. Salah satu hasil nyata yang langsung dirasakan masyarakat adalah penghematan biaya transportasi udara yang mencapai Rp 6,3 miliar per bulan.

    Penghematan ini terjadi setelah dalam kurun waktu 100 hari pertama pemerintahannya, Wali Kota Yusran berhasil mendorong kehadiran maskapai Super Air Jet dengan rute penerbangan Baubau–Makassar. Langkah ini menjadi salah satu agenda yang ditangani secara cepat dan prioritas oleh Pemkot Baubau.

    “Dampaknya langsung terasa di masyarakat. Dengan hadirnya Super Air Jet, harga tiket pesawat menjadi lebih kompetitif, pilihan maskapai bertambah, dan itu berdampak pada penghematan pengeluaran warga kita hingga Rp6,3 miliar per bulan,” ungkap Yusran saat menyampaikan laporan penutupan 100 Hari Kerja, Senin (26/6/2025).

    Menurutnya, angka tersebut didasarkan pada perkiraan jumlah rata-rata penumpang asal Baubau yang sebelumnya harus membeli tiket dengan harga lebih tinggi, baik karena keterbatasan maskapai maupun tingginya permintaan yang tidak diimbangi jumlah penerbangan.

    Selain penghematan, kehadiran rute baru ini juga mempermudah mobilitas masyarakat, termasuk para pelaku usaha, mahasiswa, hingga warga yang melakukan perjalanan untuk keperluan kesehatan atau ibadah.

    “Termasuk jemaah haji kita. Tahun ini, keberangkatan mereka menjadi jauh lebih mudah dan hemat karena penambahan frekuensi penerbangan ke Makassar sebagai embarkasi haji utama,” tambah Yusran.

    Capaian ini menjadi salah satu dari 83 persen target program 100 Hari Kerja yang berhasil dituntaskan Pemkot Baubau, dari total 16 agenda prioritas dan 72 kegiatan.

    Selain sektor transportasi, berbagai program lain juga dijalankan, mulai dari penanganan infrastruktur jalan, pengendalian inflasi lewat operasi pasar murah, layanan kesehatan gratis (Makesa), hingga revitalisasi ruang-ruang publik seperti Kotamara dan Pantai Kamali.

    Yusran menegaskan, keberhasilan ini adalah hasil kerja kolektif antara pemerintah, Forkopimda, dan seluruh elemen masyarakat. “Ini kerja kita semua. Dan ini baru awal. Program 100 hari ini adalah fondasi menuju langkah-langkah besar ke depan untuk Baubau yang lebih baik,” tutupnya. (adm)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini