BUSEL, SEGMENSULTRA.COM – Fraksi PDI Perjuangan kabupaten Wakatobi memberikan tanggapan positif terhadap Opini dan pertanyaan yang diajukan oleh masyarakat terkait pembahasan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) kabupaten Wakatobi.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Hj Rusmi, menyatakan bahwa pembahasan LKPD memiliki peran yang sangat penting sebagai acuan dalam proses pembahasan Anggaran Perubahan.
Menurut Rusmi, LKPD menjadi acuan penting dalam pembahasan Anggaran Perubahan karena mengungkapkan sisa anggaran yang digunakan pada tahun sebelumnya, yang dikenal sebagai Silva. Hal ini menjadi informasi krusial bagi proses perubahan anggaran.
“Pembahasan LKPD ini menjadi landasan untuk mengetahui Silva anggaran, yang akan digunakan sebagai acuan dalam pembahasan Anggaran Perubahan,” ungkap Rusmi.
Rusmi menjelaskan bahwa proses pembahasan LKPD berbeda dengan pembahasan APBD. DPRD hanya bertugas untuk mengesahkan dan memberikan masukan terkait LKPD yang sudah ada. Oleh karena itu, diharapkan pimpinan DPRD dapat segera menyebarkan undangan kepada anggota DPRD untuk dilakukan pembahasan LKPD dalam beberapa hari ke depan.
“Karena pembahasan ini berbeda dengan pembahasan APBD, kami akan berkomunikasi dengan Fraksi lain, dan kami berharap dengan sisa waktu yang tersedia, pimpinan DPRD dapat mengundang anggota DPRD untuk membahas LKPD,” lanjut Rusmi dari Fraksi PDI Perjuangan Dapil Tomia.
Selanjutnya, Fraksi PDI Perjuangan kabupaten Wakatobi berkomitmen untuk terus mengawal proses pembahasan dengan baik dan mendesak pimpinan DPRD untuk segera menjadwalkan pembahasan sebelum batas waktu yang ditentukan.
Fraksi ini juga menegaskan bahwa pembahasan LKPD memiliki peran penting dalam menyusun program-program yang sangat dibutuhkan untuk kesejahteraan masyarakat Wakatobi.
“Kami tidak akan mengabaikan pembahasan LKPD, karena ini merupakan jembatan untuk memperbaiki perubahan anggaran 2023,” tutup Rusmi.(Adm)